Resensi Lord Of Shadows


Buku karangan Casandra Clare yang berjudul Lord of Shadows menceritakan tentang keadaan suatu keluarga yang bernama Blackthorn dan teman mereka Emma Carstairs, Christina Rosales, dan Kit Herondale. Emma baru saja berhasil emembalaskan dendam orang tuanya sampai ia tahu bahwa orang yang telah ia bunuh Malcom Fade telah hidup kembali atau setidaknya setengah hidup. Malcom meminta pengorbanan dari salah satu Blackthorn untuk menghidupkan kembali orang yang dicintainya Annabel Blacthorn. Arthur Blackthorn paman para Blackthorn mengorbankan dirinya untuk menyelamatkan keponakan-keponakannya. Emma terkejut setelah Malcom menghidupkan kembali Annabel dia langsung membunuh Malcom dan mengambil buku yang menghidupkan dirinya The Black Volume of the Dead.
Bukan hanya itu karena masalah panjang yang mereka punya dengan para peri. Raja dari kerjaan Unseallie atau yang dikenal sebagai penguasa kegelapan terus memburu mereka demi mendapatkan buku Black Volume of the Dead. Sang Raja mengirim cavalrynya yang dikenal sebagai ke tujuh pengendara Maman. Ketujuh pengendara ini tidak pernah gagal dalam melakukan misi yang telah diberikan oleh raja mereka. Mereka bahkan lebih kuat dari Gwyn pemimpin dari perburuan liar yang ditakuti oleh Raja Unseallie dan Ratu Seallie.
Seakan-akan masalah itu tidak cukup banyak. Emma dan yang tertua ketiga dari keluarga Blackthorn Julian harus mematahkan kutukan yang menghantui mereka berdua. Mereka berdua adalah parabati dua pejuang yang akan lebih kuat bertarung bila bersama. Walaupun begitu terdapat sebuah aturan yang menyatakan bahwa parabatai tidak diperbolehkan jatuh cinta kepada satu sama lain. Emma akhirnya mengetahui alasannya dari James Carstairs. Parabatai yang jatuh cinta kepada satu sama lain akan menjadi semakin kuat hingga mereka akan menghancurkan segalanya yang mereka pedulikan hingga akhirnya mereka menghacurkan diri mereka sendiri. Julian Blackthorn menemukan sebuah cara untuk mematahkan kutukan ini dengan bantuan sang Ratu para peri, tapi dengan suatu bayaran yang sangat besar.
Belum lagi mereka harus menggagalkan rencana Cohort untuk memanipulasi makhluk dunia bawah yang dapat menyebabkan sebuah kudeta kepada para pemburu bayangan.
Dengan begitu banyak masalah dan musuh yang tengah mereka hadapi akankah para Blackthorn selamat dari masalah ini.

Komentar

Postingan Populer